TahunBaru dan Natal bagaimana kita umat muslim menyikapinya

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Kalau kita bicara tentang Tahun baru dan Natal sesungguhnya tidak ada kaitanya sedikitpun dengan Islam,Namun terkadang kita ikut ikutan merayakan hal yang bukan hari raya kita dan tahun baru juga bukan tahun baru Umat Muslim,,Tahun baru umat muslim adalah tanggal 1 hijriyah orang jawa bilang suro,

Sebenarnya tahun baru Hijriyah yang islam inilah yang harus kita rayakan sebagai wujud mengingat perjuangan Nabi Muhamad saw,,dan kita tidak usah ingin mengucapkan hari Natal atau tahun baru,karena itu masuk sudah ranah keyakinan,dan kita umat islam tidak usah malu dan merasa hina tidak mengucapkan,karena mereka juga tidak mengharapkan ucapan selamat,,malah banyak ulama mengharamkan mengucapkan selamat,,Yang penting kita tetap rukun tida boleh saling menyakiti dalam bingkai negara Indonesia,

Jadi kesimpulanya kita lebih baik melakukan hal yang positif yang dan tidak memperingati tahun baru Masehi,karena sama sekali tidak ada manfaatnya malah justru pada tahun baru Masehi banyak pemuda pemudi islam gugur kesucianya karena nafsu setan angkara murka,,@waulohualam,Semoga kita semua dijaga oleh Alloh dari hal-hal yang dilarang Alloh dan hal yang tidak ada gunanya.Amin.